Food Rules: Pedoman Bagi Para Penyantap Makanan by Michael Pollan
My rating: 4 of 5 stars
Intinya sih sama dengan buku In Defense of Food: An Eater's Manifesto.
Eat Food. Not Too Much. Mostly Plants.
Jadi, apa yang sebaiknya kita makan? Makanan tentu saja, bukan batu bata. Tapi bagaimana? Mari kita tuliskan 64 aturan dalam buku ini di sini (ini spoiler apa bukan sih?), dan apakah aku melakukannya dengan benar (saat ini):
1. Mengkonsumsi makanan. Ya iyalah.... Checked.
2. Jangan mengonsumsi sesuatu yang tidak dianggap makanan oleh nenek buyut Anda. Checked.
3. Hindari produk makanan dengan bahan yang tidak umum digunakan. Checked.
4. Hindari produk makanan yang mengandung sirup jagung tinggi fruktosa. Um...
5. Hindari makanan yang salah satu dari tiga bahan utamanya adalah beragam bentuk pemanis. Idem.
6. Hindari produk yang mengandung lebih dari lima bahan baku (dalam produk siap santap dalam kemasan, bukan capcay...). Checked.
7. Hindari produk makanan yang bahan bakunya tidak bisa dilafalkan oleh siswa kelas 3 SD. Checked.
8. Hindari produk makanan yang memiliki klaim kesehatan. Checked.
9. Hindari produk makanan yang menggunakan istilah "rendah lemak" atau "tanpa lemak" pada kemasannya. Uh, masih suka beli susu low-fat nih...
10. Hindari produk yang mengimitasi makanan lain. Checked.
11. Hindari makanan yang diiklankan di televisi. Blushed. Korban iklan.
12. Berbelanjalah di bagian pinggir supermarket dan hindari area tengah. Gimana ya...masih butuh sabun dan sampo :p
13. Hanya konsumsi makanan yang akhirnya akan membusuk. Almost deh. Checked.
14. Konsumsi makanan dari bahan yang bisa anda bayangkan bentuk mentahnya atau tumbuh di alam. Termasuk coklat ya? Checked.
15. Keluar dari supermarket kapan pun Anda bisa. Checked.
16. Belilah kudapan di pasar tradisional. Nggak jamin nggak ada bahan kimianya di pasar tradisional Indonesia, siapa tahu mengandung boraks, tapi ngerti sih maksudna. Checked.
17. Hanya konsumsi makanan yang dimasak oleh manusia. Almost. Checked.
18. Jangan menelan makanan yang dibuat di tempat-tempat semua orang harus memakai topi bedah. Checked.
19. Jika makanan itu berasal dari tumbuhan, makanlah. Jika dibuat di pabrik, jangan. Almost. Checked.
20.Bukanlah makanan kalau datangnya melalui jendela mobil Anda. Apa? Nggak boleh beli jagung rebus lewat jendela mobil? Hehe... Yang drive through sudah dihindari sekarang. Checked.
21. Bukanlah makanan jika memiliki nama yang sama di semua bahasa (pikirkan Big Mac, Cheetos, atau Pringles). OK. Checked.
Sampai sini... 16 dari 21, masih kategori pola makan sehat kali ya... Lanjut...
22. Utamakan makan tumbuhan, terutama dedaunan. Sunda abis! Checked.
23. Gunakan daging sebagai penambah rasa atau makanan untuk acara-acara khusus. Checked.
24. Memakan yang berdiri dengan satu kaki, lebih baik daripada memakan yang berdiri di atas dua kaki, yang juga lebih baik daripada memakan yang berdiri dengan empat kaki. Berarti ikan yang nggak punya kaki...? Checked.
25. Makanlah hidangan yang berwarna-warni. Checked.
26. Minumlah air bayam. Udah lama nggak makan sayur bayam nih, tapi sayuran lain juga boleh kan? Checked aja.
27. Makanlah hewan yang mengonsumsi makanan yang baik. Loh, meneketehe, memangnya miara sendiri? Abstain.
28. Jika Anda memiliki ruang lebih, belilah freezer. Yang penting bisa membekukan bahan makanan kan? Anak kos nih... Checked.
29. Makanlah selayaknya omnivor. Tentu dong, masa sayur melulu. Checked.
30. Makanlah bahan pangan yang ditanam dengan baik di tanah yang sehat. Nggak bisa ngontrol sih... Abstain.
31. Makanlah bahan pangan liar, jika bisa. Rumput liar...? Mikir dulu ah.
32. Jangan mengabaikan jenis-jenis ikan kecil berminyak. Checked.
33. Makanlah beberapa makanan yang sudah dicerna sebelumnya oleh bakteri atau jamur. Checked.
34. Maniskan dan asinkan makanan Anda sendiri. Abstain.
35. Mengonsumsi makanan manis sebagaimana bentuk alaminya. Belum bisa...
36. Jangan memakan sereal yang mengubah warna susu. Tidak lagi. Checked.
37. Semakin putih warna roti, semakin cepat Anda mati. Hahaha... Checked deh...
38. Pilihlah jenis minyak dan padi yang secara tradisional digiling dengan batu. Plis deh ah, repot bener...
39. Makanlah junk food sesuka hati asalkan Anda memasaknya sendiri. Checked.
40. Jadilah orang yang mengonsumsi suplemen--kemudian tinggalkan suplemen. Checked.
41. Makanlah seperti orang Prancis, Jepang, Italia, atau Yunani. Checked.
42. Perhatikan makanan nontradisional dengan skeptis. Checked.
43. Minumlah segelas anggur saat makan malam. Nggak usah ah...
Ok. Sekarang bagaimana? dari 14 dari 22. Lebih dari 50%. Masih aman ya?
44. Bayar lebih, kurangi makan. Checked.
45. Makan sedikit. Checked.
46. Berhentilah makan sebelum kenyang. Checked.
47. Makanlah ketika lapar, bukan ketika bosan. Checked.
48. Berkonsultasilah dengan perut Anda. Checked.
49. Makan perlahan-lahan. Sambil baca buku. Checked.
50. Perjamuannya ada di gigitan pertama. Checked.
51. Habiskan waktu untuk menikmati makanannya selama waktu yang diperlukan untuk memasaknya. Checked.
52. Belilah piring dan gelas berukuran lebih kecil. Um...
53. Sajikan porsi yang wajar dan jangan menambah porsi kedua. Checked.
54. Sarapan seperti raja, makan siang seperti pangeran, makan malam seperti orang miskin. Walah... terbalik susunannya: miskin, pangeran, raja (kadang-kadang miskin, raja, miskin, tergantung mood :P)
55. Makanlah makanan utama. I love snacks...
56. Batasi kudapan pada bahan pangan nabati yang tak diolah. Checked.
57. Jangan mengisi bahan bakar tubuh di tempat yang sama dengan mobil Anda. Ga punya mobil :) Checked.
58. Selalu makan di meja makan. Abstain ah.
59. Usahakan tidak makan sendiri. LOL. Abstain.
60. Perlakukan sajian istimewa sebagai sajian istimewa. Checked.
61. Tinggalkan sesuatu di piring. o.o Checked sih, kalau dibeliin makan siang, nasinya satu.
62. Bertanam sayuran jika ada lahan, atau dalam kotak di jendela. Saat ini nggak dulu deh...
63. Masaklah. Checked.
64. Langgarlah aturannya sesekali. XD... sudah pastilah... Checked.
Ok, selesai... 15 dari 21. Jadi totalnya 45 dari 64. Not bad lah... (maksa). Lagipula, lihat aturan 64, asal dikit-dikit sih nggak apa-apa kan?
View all my reviews
olalala panjang nian, itu beneran dari bukunya ya? #lahlukire?
ReplyDeleteYa iyalah dari bukunya :)
DeleteJadi kalo merasa cukup baca 64 judul babnya aja, nggak usah beli bukunya. #eh?