Wednesday, April 1, 2015

Enter The Magical Realm of Science Fiction Genre [& Giveaway]


All hope abandon, ye who enter here!!!


Just kidding, guys. Kita bukan masuk ke Inferno-nya Dante Alighieri di sini, tapi dunia penuh keajaiban dari Science Fiction & Fantasy Genre. Dan genre yang bakal kubahas di sini, tentu saja genre yang sangat penting bagi kemaslahatan umat manusia, yaitu... jreng jeng.....:


Pertanyaannya, apa hubungannya coba genre yang satu ini dengan kemaslahatan umat manusia?

Pertama, kita ulik genre science fiction (selanjutnya kita sebut SF saja ya) dari sisi definisi versi wikipedia dulu yuk:
Science fiction is a genre of fiction dealing with imaginative content such as futuristic settings, futuristic science and technology, space travel, time travel, faster than light travel, parallel universes and extraterrestrial life. It often explores the potential consequences of scientific and other innovations, and has been called a "literatute of ideas".
Cerita genre SF pada umumnya berkisah tentang dunia alternatif atau masa depan yang mungkin saja bisa terjadi dan digambarkan secara rasional.

Unsur-unsur cerita SF, pada umumnya terdiri dari:
1. Setting di masa depan atau timeline alternatif
2. Adegan yang berlokasi di luar angkasa, dunia lain, atau di bawah tanah
3. Karakter yang mencakup alien, mutan, android, robot humanoid, atau karakter lain yang berasal dari evolusi umat manusia di masa depan.
4. Teknologi futuristik seperti pistol sinar, mesin teleportasi atau komputer humanoid.
5. Prinsip-prinsip ilmiah yang baru dan kontradiktif dengan hukum fisika yang diakui umum seperti perjalanan lintas waktu, lubang cacing, perjalanan atau komunikasi yang lebih cepat dari kecepatan cahaya.
6. Sistem politik atau sosial yang baru atau berbeda, seperti dystopia atau post-apocalyptic.
7. Kemampuan paranormal, seperti pengendalian pikiran, telepati, telekinesis atau teleportasi.
8. Dunia atau dimensi lain dan perjalanan antar dunia atau antar dimensi.


Science Fiction sendiri terdiri atas beberapa Subgenre, antara lain: Cyberpunk, Time Travel, Alternate History, Military SF, Superhuman, Apocalypiptic and Post-acpocalyptic, Space Opera, atau Space Western.

Pada saat cerita SF ditulis, biasanya imajinasi penulisnya jauh melampaui zaman. Dunia lain atau dunia masa depan yang digambarkan sang penulis sangat canggih dengan sains dan teknologi yang jauh di luar jangkauan manusia di zamannya. Tapi meskipun begitu, pembaca akan merasa semua khayalan penulis itu masuk akal secara ilmiah dan bisa dipercaya.



Mungkin sekarang kita merasa biasa-biasa dan tidak ada yang istimewa ketika membaca tentang kapal selam raksasa nan canggih di Twenty-Thousand Leagues Under the Sea atau perjalanan ke bulan di From the Earth to the Moon, keduanya karya Jules Verne. Itu karena kita hidup di zaman kapal selam jumbo bertenaga nuklir sudah wara-wiri puluhan tahun di lautan dan Apollo 11 sudah mendaratkan manusia pertama di bulan. Tapi bayangkan kalau kita seorang pembaca buku pada tahun 1860-70an. Kapal selam, meskipun sudah ada, masih terbuat dari kayu, menggunakan tenaga uap, dan hanya muat untuk dua orang awak. Dan perjalanan ke bulan? Mimpi kali, yee...


Literatur SF mengajak pembaca untuk bermimpi, bahwa imajinasi penulisnya suatu saat bisa terwujud. SF menantang umat manusia untuk mewujudkannya melalui riset dan pengembangan teknologi, dan... dalam satu abad terakhir ini, banyak teknologi impian para penulis SF yang telah bermanfaat bagi kita semua.

Pada tahun 1960-an serial TV Star Trek memperkenalkan alat penyimpanan data dalam sebuah cakram tipis. Sekarang teknologi itu sudah lazim digunakan. Pada tahun 1980-an, film-film scifi menggambarkan penyimpanan dan transfer uang secara digital dengan menggunakan alat yang bisa digenggam tangan. Well, sekarang teknologinya sudah terwujud, malah alatnya multifungsi pula... termasuk dalam teknologi cell phone atau smartphone. Teknologi milik Big Brother di buku 1984 yang mengawasi kegiatan semua orang dengan kamera di mana-mana, sudah jauh terlampaui.

Memang, masih banyak imajinasi yang belum terbukti dan terwujud seperti keberadaan alien misalnya. Atau spaceship yang bisa memuat ribuan orang dan melakukan penjelajahan luar angkasa demi menemukan planet hunian baru bagi manusia. Atau mesin waktu. Atau mesin teleportasi. Tapi itu tidak berarti tidak ada penelitian yang terus menerus untuk berusaha membuktikan dan mewujudkannya, meskipun peluangnya mendekati titik nol. Buat yang hidup pada tahun 1950-an dan tahu ukuran komputer pada tahun 1950-an bisa sebesar rumah, siapa yang bisa menduga sekarang komputer bisa dibawa-bawa dalam saku?

Tapi tetap saja, kita bisa merasa kecewa apabila mimpi tentang teknologi belum terwujud pada waktu yang ditetapkan dalam cerita scifi. Dalam hal ini, aku termasuk yang merasa kecewa terkait... teknologi mobil terbang yang ada di serial Back to the Future:


Ketimbang ide mesin waktu-nya yang masih dalam tatanan teori, rasanya teknologi mobil terbang lebih masuk akal dan mudah diwujudkan, apalagi ada banyak pihak yang telah berusaha mengembangkannya. Di film Back to the Future II, pada tahun 2015, mobil terbang sudah berseliweran di udara. Tapi kenyataannya sekarang...



Cukup membahas genre science fiction, kita beralih ke sini yuk!


Karena tema yang kubahas genre science fiction, untuk 1 orang pemenang akan mendapatkan:


Cara mendapatkannya gampang kok, tebak saja judul dan penulis dari buku-buku dalam gambar di bawah ini. Jangan khawatir, sembilan buku yang terkait dengan genre Science Fiction & Fantasy ini sudah pernah kubahas di blog ini, kok.


Peraturan giveaway-nya sendiri sebagai berikut:

1. Peserta GA adalah yang memiliki alamat kirim di Indonesia.
2. Pendaftaran peserta dilakukan melalui comment di bawah ini, sedangkan jawaban dikirimkan via email ke alamat threez288@gmail.com
3. Peserta dipersilakan menjawab minimal 3 judul+penulis buku. Semakin banyak jawaban yang benar, semakin besar kesempatan untuk menang.
4. Apabila terdapat jumlah peserta dengan jawaban benar terbanyak lebih dari satu, maka pemenang akan diundi secara random.
5. Selain pengumuman di blog, pemenang akan saya hubungi via email.
6. GA berlangsung mulai dari tanggal 1 - 13 April 2015
7. Pemenang akan diumumkan pada tanggal 15 April 2015
8. Keputusan mengenai pemenang tidak bisa diganggu gugat.
9. Apabila dalam waktu 3 hari setelah pemenang diumumkan tidak ada respon, maka akan dipilih pemenang lain sebagai penggantinya.

Yuk, coba ikuti dan menangkan giveaway yang sangat mudah ini!

Dan jangan lupa, enter the magical realm of Science Fiction & Fantasy Genre yang lain di :

53 comments:

  1. Ternyata banyak yaa novel lawas yang settingnya scifi. Duduududuu banyak yg belum dibaca pulaaa.. dan iya yah, mungkin novel scifi malah jadi wacana buat menemukan teknologi baru yg bermanfaat bagi manusia :))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Novel scifi lawas banyak, Mbak Vin, nggak bisa semua cover buku Isaac Asimov, H.G. Wells, dkk dipajang semua di sini... Dan iyaaa, kebanyakan aku juga belum baca m(_._)m

      Delete
  2. Replies
    1. Nanti bisa diatur lagi, mas... kalau GA ini tidak ada pemenangnya :P

      Delete
  3. GAnya susah T_T eh tapi percuma juga nangis karena gak bisa ikutan :D
    Aku masih belum kesampaian nih baca space opera. BTW apa besa space opera dan space western? terus ada lagi cyberpunk?? steampunk & dieselpunk aja masih bingung.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Space opera itu yang settingnya sebagian besar di luar angkasa, di banyak planet antah berantah. Konfliknya heroik dan skala besar. Contoh gampang Star Wars, Star Trek, atau Guardians of the Galaxy.

      Space Western semacam gaya cerita Western dengan setting space frontier, jadi cerita koboi di ruang angkasa, contoh paling pas serial teve Firefly (yang tokoh utamanya kadang nyelundupin kawanan sapi di pesawatnya), atau anime Trigun dan Cowboy Bebop.

      Cyberpunk umumnya bersetting dystopia, dengan teknologi yang mungkin terjangkau dalam waktu dekat, seperti teknologi informasi, cyberspace, artificial intelligence, artificial limb prostesis (android), contohnya Blade Runner atau AstroBoy.

      Nah, steampunk dan dieselpunk sudah ada yang bahas detil di grup SFF kita. Tapi prinsipnya, teknologi di steampunk berbasis dasar mesin uap, sedangkan di dieselpunk jelas berbasis mesin diesel :)

      Delete
  4. Jadi semangat ngelanjutin baca 1984 (baca: memulai) :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku malah sudah lupa-lupa ingat isinya bagaimana, mas :P

      Delete
  5. Mbak kalo mau ikutan GAnya daftarnya cukup komen gini ajakah di sini? atau ada keterangan lain yang perlu dicantumkan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jawabannya tolong dikirim lewat email ya, mas ke alamat email di poin no 2.

      Ada sembilan gambar cover buku yang perlu ditebak judul dan penulis bukunya :)

      Delete
  6. Daftar,

    Seneng ya kalo liat alat-alat canggih yang tadinya cuma ada di science fiction jadi ada di dunia nyata, gak sabar nunggu tekhnologi manipulasi gravitasi ruang dari Klan Matahari jadi nyata :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks for trying :)))

      Iya, tuh... daya khayal para penulisnya memang keren, dan usaha para ilmuwan untuk mewujudkannya juga lebih keren lagi...

      Masih kepingin mobil terbang jadi alat transportasi umum :P

      Delete
  7. Udah ikutan,, udah sent email juga,,
    Susaaahh,, tp GAnya buat penasaran hahaha,,
    Makasih ya buat GAnya ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks for trying :)))

      GA-nya gampang kok, asal mau jalan-jalan dikit di blog ini :P

      Delete
  8. saya daftar :D
    tapi belom jawab. nyari wangsit dulu ah biar bisa tahu judul dan penulisnya ._.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks for partisipasinya.

      Clue: semuanya sudah direview di Threez's Stacks :D

      Delete
  9. science fiction termasuk genre favoritku, tapi untuk tema-tema tertentu saja. 1984 termasuk sci-fi, dan masuk sub distopia juga dia kan. ide ceritanya keren 1984.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk Scifi, kalau aku sepertinya lebih suka nonton/baca yang subgenre space opera, space western dan superhuman.

      Tapi cerita scifi emang cenderung multigenre sih, tinggal dilihat fokus ceritanya lebih ke genre yang mana.

      Delete
  10. Aku baru tahu klo sistem sospol baru jg bisa dimasukin ke SF. Kirain yg berbau sains aja.. :) keren postingannya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih, Mbak Lun...

      Iya, scifi cenderung multigenre. Tergantung kita melihatnya lebih condong ke genre mana sih.

      Delete
  11. Aaaaak aku daftar mbaaak >< nama: etika setya

    ReplyDelete
  12. Daftar dulu ya kak😁^^ siap nyari jawaban!😉 semoga aja menang😍♥

    ReplyDelete
  13. Ah, Back to the Future! Pingin baca bukunya (baru tahu kalo ada)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, aku juga dapat ebooknya belum lama, nggak sengaja pula.

      Delete
  14. Sci-Fi, salah satu genre favoritku :)

    Eh iya aku ikutan giveawaynya yaa, semoga bisa beruntung :))

    ReplyDelete
  15. hoverboardnya back to the future juga kutunggu2 tuh. haha
    Penulis-penulis Sci-fi itu keren ya, visioner trus bisa nginspirasi munculnya teknologi-teknologi baru.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, hoverboard juga harusnya sudah ada tahun ini >,<
      #maksa

      Tapi film BTF sepertinya malah belum membayangkan teknologi smartphone deh
      #siap2 nonton ulang BTF II

      Delete
  16. Daftar giveawaynya, ya.

    mau baca Back to the Future. mungkin di Bumi yang lain, mobil terbang sudah ada. #abaikan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks for trying :)

      Iya, jangan-jangan ada yang nggak sengaja time travel terus nggak sengaja membuat timeline melenceng dan kemunculan teknologi mobil terbang jadi mundur #teori apa ini

      Delete
  17. Ikutan Giveaway-nya ya!
    Sudah lama buku Orwell yang satu ini nangkring di wishlist :3

    Sci-Fi ya? Paling suka sama I Am Number Four.

    Terima kasih.

    ReplyDelete
  18. Ikut ya mbak!
    Baru mulai suka sci-fi sejak baca Ender's Game, jadi penasaran sama buku lainnya. Thx untuk GA nya!

    ReplyDelete
  19. Salam kenal Mbak :)
    Aku mau coba ikut ah, sekalian menambah ilmu buku SciFi ^_^
    Wish me luck! :D

    ReplyDelete
  20. Daftar ya kak Threez!! semedi sama mbah google dulu nyari jawaban yang bener wkwkwk

    ReplyDelete
  21. Pernah nyoba baca 1984 yang edisi lawas, guh, berat bukunya, maksudnya benar benar berat berat buku fisiknya secara kertasnya masih yang jaman duku itu hahaha... En, belum lanjuttt... Semoga menang jadi bisa lanjutin baca dengan kertas yang lebih futuristik #halah.... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jadi... sudah pernah coba baca 1984 terbitan Bentang yang versi lama?

      Iya, yang ini sih kalo ditimbang-timbang memang ringan :)

      Delete
  22. saya juga daftar ikutan yaaa! :)

    ReplyDelete