Tuesday, January 28, 2020

2020 First Book Haul!

Pernyataannya:

Ternyata puasa belanja buku nonkomik di bulan Januari 2020 ini hanya bisa bertahan 24 hari.

Pertanyaannya:

Q: Puasa belanja buku? Yang benar?
A: Memang nggak ada niat puasa sih... cuma belum kepingin beli buku nonkomik aja.

Q: Apa alasannya?
A: Kan perpus pribadi sudah overload, jadi kalau bisa jangan tambah buku du--

Q: Lho, kemarin-kemarin masih beli komik di toko buku online, kan?
A: Yang diomongin kan buku nonkomik, kalau komik memang rutin beli mingguan, sekali beli pun paling cuma 4-5 bu--

Q: Yang benar? Terus kemarin beli manga online serial Q.E.D. jilid 1-50 dan C.M.B. jilid 1-38-nya Motohiro Katou itu apa?
A: ... Itu lain, itu proyek BUBU untuk koleksi komik yang dulu dilego maling...

Q: Terus itu komik mau disimpan di mana? Katanya perpustakaan pribadi sudah overload?
A: ...

Kenyataannya:

Entah kenapa belakangan ini aku memang sedang malas saja beli buku nonkomik, baik fiksi maupun nonfiksi. Untuk buku-buku ini aku sudah terbiasa lebih banyak membaca versi ebook di ponsel atau laptop, bahkan punya buku fisik pun yang dibaca seringnya malah versi ebooknya. Sumbernya bisa berasal dari mana saja, baik dari Gramedia Digital Premium, aplikasi ipusnas, ataupun sumber-sumber lain yang tidak bisa kusebutkan di sini. Kunjungan ke pameran dan bazaar buku juga sudah amat sangat kukurangi, IIBF 2019 kemarin saja lewat. Terakhir beli buku fisik nonkomik banyak cuma waktu BBW Jakarta 2019 (itu pun sudah jauh berkurang dibanding tahun-tahun sebelumnya). Alasannya ya itu, ruang perpustakaan pribadi yang terbatas. Mau beli buku baru? Eits, keluarkan dulu dong buku yang sepertinya tidak bakal dibaca (lagi).

Tapi ya itu... Seringnya aturan terbaru itu tidak berlaku sih buat Proyek Beli-Ulang-Baca-Ulang kategori koleksi komik hilang yang ingin kubeli dan kubaca lagi. Padahal lebih makan tempat ketimbang buku fisik. Bah!

Semula kukira bulan Januari ini bisa lewat tanpa sempat membeli buku fisik nonkomik satu pun. Nasib berkata lain. Ceritanya hari Sabtu kemarin pas Imlek, aku akhirnya menonton film di bioskop untuk pertama kalinya di tahun 2020, back-to-back pula: Dolittle/1917/Bad Boys for Life di Cinepolis Plaza Semanggi. Usai nonton film terakhir, aku turun ke basement buat belanja sedikit di Foodmart. Seperti biasa, aku mampir ke lapak Books & Beyond di seberang Foodmart. Biasanya aku menemukan satu-dua buku yang sepertinya menarik. Ternyata kali ini yang menurutku cukup menarik ada lumayan banyak.

Dan hasilnya... eng-ing-eng... ~drum rolls~...

Rekor Book Haul paling sedikit, cuma 10 buku!

Yap, book hoarder kambuhan sepertiku memang susah menahan diri, apalagi kalau menemukan buku yang dijual dengan harga banting. Ada buku ensiklopedi anak-anak dari DK Publishing cuma 70k! Ada buku hardcover Michael Lewis cuma 60k! Ada buku Patrick Ness (sudah baca versi ebook) cuma 40k! Ada buku jilid 0,5 dan 3,5 serial His Dark Materials-nya Philip Pullman (entah kebetulan atau bagaimana pagi sebelum berangkat nonton aku baru baca versi ebook kedua buku ini!) masing-masing cuma 30k! Dan... ada juga buku Lords of the Sith-nya Star Wars yang sudah lama kucari ebooknya tapi belum dapat juga! Duh... semuanya godaan yang tak bisa ditolak. Jadi... pecah deh telor beli buku nonkomik di tanggal 25 Januari 2020. Ya sudahlah, terima nasib dan jalani hidup sesuai motto:


Lebih baik menyesal membeli, daripada 
menyesal tidak membeli



Laporan selesai.



No comments:

Post a Comment