Tuesday, January 9, 2018

2017 Challenges Wrap Up & 2018 Challenges


HAPPY NEW YEAR, EV'RYBODY!!!

Um... sudah lewat 9 hari sih, tapi anggap saja masih sah ya mumpung masih bulan Januari...

Omong-omong, sudah lewat tiga bulan sejak postingan terakhirku di sini. Banyak sih alasannya, dari alasan klise seperti beban kerja yang tinggi sehingga pulang larut nyaris setiap hari selama kwartal terakhir 2017 sampai alasan yang nggak banget seperti kebanyakan baca fanfic sebagai pengisi waktu luang yang sebenarnya sudah mepet. Ujung-ujungnya, jelas alasan alamiah umat manusia: MALAS.

Duh, mau bilang malas saja kok pakai mutar-mutar segala sih...

Gara-gara lebih suka tidur selonjoran (atau meringkuk? pick one please) sambil baca ao3 di ponsel, apa kabarnya dong tantangan pribadi di tahun 2017?

Huahaha... berantakan tentu saja. Gitu saja kok pakai tanya segala. Yuk, kita buka saja aib pencapaian di tahun 2017 kemarin:

1. Goodreads Reading Challenge



Yay. Checked. 2024 dari 2017 buku.

Ehm, tercapai sih tercapai, tapi... sepertinya sampai tiga hari terakhir aku masih behind schedule lebih dari 150 buku. Jurus rahasia mengejar target di injury time pun dilancarkan dengan ganas: sama dengan tahun lalu, binge-reading komik Marvel, kali ini plus komik DC sekalian (Btw, beberapa jilid dari serial Rebirth Batman dan Superman, termasuk serial Super Sons yang mengikuti petualangan anak-anak Bruce dan Clark ternyata asyik juga lho untuk diikuti. Yang belakangan malah serasa membaca petualangan Trunks dan Goten di Dragon Ball).

Kabar buruknya, target buku nonkomik cuma tercapai 469 dari 1000. Sepertinya tahun ini lebih banyak fanfic dengan puluhan chapter yang kubaca ketimbang buku nonkomik.


2. New Author Reading Challenge

Nay. Kalau yang ini rapor merah, karena cuma tercapai 109 dari target 200. Benar-benar tanpa perencanaan dan strategi sama sekali, apalagi kemauan untuk mencapai target. Habisnya, new author ini cuma dihitung dari buku nonkomik, sementara buku nonkomik yang kubaca tahun ini ini cuma setengah dari tahun lalu. Lagipula, yang namanya new author itu benar-benar gambling banget deh. Kalau bisa sih, sebelum dibaca, harus dipastikan dulu bukunya tidak meh apalagi mengecewakan.


3. Project Baca Buku Cetak

Ah, no comment deh kali ini. Karena kecepatan membeli buku fisik berbanding terbalik dengan kecepatan membacanya, boro-boro menurunkan buku fisik TBR menjadi 25 buku, yang ada malah bertambah dari 1 kontener menjadi 2... dan dari 74 buku menjadi lebih dari 100 buku (belum kuinput di Goodreads sih). BBW dan Halbornas benar-benar membantu kegagalan pencapaian target kali ini.   

4. Review Challenge

Oh, ternyata bertambah satu dari tahun kemarin. 22 Review. Itu pun kebanyakan buku anak-anak. Itu pun kebanyakan ngegas di awal tahun, lantas melempem di akhir tahun. Mau bagaimana lagi, kemauan untuk membaca buku fisik saja sudah malas, apalagi membuat reviewnya. Damn you, fanfic!!! (Tapi tetap susah berhentinya, nih).


Well, melihat rapornya merah semua begitu, masih pantaskah aku membuat tantangan tahun 2018 ini? Pantas saja sih, asal mungkin targetnya dibuat lebih realistis, dengan mempertimbangkan banyak faktor, termasuk kesibukan pekerjaan, banyaknya fanfic yang masih menggoda, dan unsur kemalasan yang kronis :P

Yuk langsung saja, yuk...


1. Goodreads Reading Challenge

Karena cuma nambah satu dari tahun kemarin, sepertinya masih wajar untuk tercapai. Apalagi tabungan buku fisik dan ebook yang sebenarnya aku ingin baca masih banyak banget.


Mudah-mudahan sih semangat baca yang dimulai awal tahun ini tetap konsisten sampai akhir tahun. Iya, kemungkinan besar bakal disumbangkan dari buku komik sih. Ternyata banyak banget yang belum kubaca!

Dari 2018 buku, target buku nonkomik kuturunkan ke tingkat yang lebih realistis deh. Mudah-mudahan target 500 buku nonkomik di tahun 2018 bukan hil yang mustahal. Sampai postingan ini, sudah 11 buku nonkomik yang kubaca. Mudah-mudahan konsisten dan sekaligus menurunkan jumlah buku fisik TBR.


2. New Author Reading Challenge

Challenge ini tetap tak perlu dihapus, karena bagaimanapun masih banyak sekali penulis yang bukunya belum pernah kubaca, termasuk penulis yang bukunya terdaftar di 1001 Books You Must Read Before You Die, daftar yang masuk ke dalam target baca selow-ku.

Mungkin 100 penulis saja ya, tahun ini?


3. Project Baca Buku Cetak

Cukuplah berharap timbunan buku di kamar kos tidak sampai memerlukan 1 kontener seperti sekarang. Dan itu pun bukan karena bukunya malah dikirimkan ke perpustakaan di Cirebon untuk menambah timbunan buku TBR yang juga sudah lebih dari 1 kontener juga...


4. Review Challenge

Hm... diturunkan deh jadi 52 review tahun 2018 ini. Masa sih, segitu malasnya sampai satu review per minggu juga tidak kesampaian? Ayo semangat, Indah, semangat!!!


Nah, sampai saat ini yang sudah kumulai adalah usaha pencapaian target nomor 1 s/d 3... mudah-mudahan besok-besok aku mulai tergerak untuk memulai usaha pencapaian target nomor 4.

Yuk ah, wassalam dulu...


Setori tahunan tiap kali challenges wrap up :P